Wednesday, July 18, 2018

TEKNIK PEMUPUKAN TANAMAN


TEKNIK PEMUPUKAN TANAMAN
Pemupukan ditujukan untuk memberikan asupan unsur hara bagi tanaman selain yang sudah ada dalam tanah agar pertumbuhan dan perkembangan tanaman bisa lebih maksimal sehingga apa yang diharapkan petani dan pekebun dapat tercapai. Pemupukan juga bertujuan untuk memperbaiki kondisi tekstur tanah, menambah dan menghidupkan kembali mikroorganisme menguntungkan bagi tanaman yang ada di dalam tanah.
Teknik pemupukan yang lazim dilakukan petani dan pekebun di Indonesia ada 2 yaitu :
1.       PEMUPUKAN MELALUI AKAR
Pemupukan melalui akar akan maksimal umumnya dilakukan pada awal musim hujan dan akhir musim hujan. Pemupukan melalui akar dapat dilakukan di luar masa itu yaitu dengan cara mencairkan pupuk yang dikehendaki dengan air kemudian menyiramkan ke bagian akar atau membenahkan pupuk ke dalam tanah kemudian dilakukan penyiraman air dengan maksud agar pupuk dapat larut dan terserap akar. Pemupukan akar dapat dilakukan dengan cara :
1. Ditabur atau disebar
Cara ini dapat diterapkan untuk pupuk berupa butiran atau serbuk. Penaburannya dilakukan keseluruh lahan yang akan dipupuk. Pemupukan dengan cara ditabur ini biasa dilakukan pada tanaman yang jarak tanamnya rapat atau tidak teratur pada tanaman yang sistem perakarannya dangkal seperti padi sawah.
Kelemahan dari cara ini adalah memungkinkan pertumbuhan rumput pengganggu lebih cepat, kurang mengenai sasaran, dan sering terkikis air meskipun sudah diinjak-injak setelah ditabur.
2. Diletakkan di antara larikan atau barisan
Pada cara ini, pupuk diletakkan di antara larikan tanaman yang kemudian ditutup dengan tanah. Cara ini sangat baik dan pada umumnya dilakukan pada tanaman yang ditanam secara teratur dengan jarak yang lebih leluasa seperti pada jagung dan kacang tanah.
Keuntungan dari cara ini adalah perkembangan akar lebih cepat sehingga pertumbuhan akan baik. Yang tak kalah pentingnya adalah kehilangan unsur hara, terutama yang mudah menguap seperti Nitrogen akan lebih cepat teratasi.
3. Ditempatkan dalam lubang
Cara ini pada umumnya diterapkan pada tanaman tahunan seperti cengkeh dan buah-buahan. Lubang untuk pupuk dibuat terlebih dahulu sedalam 30 cm. Letak lubang persis dibawah tajuk disekitar batang tanaman. Ke dalam tanaman tersebut dimasukkan pupuk, lalu ditutup dengan tanah. Pada tanaman muda, lubang cukup dibuat 10 cm dari batang. Keuntungan cara ini sama seperti pada pada cara larikan.
2.       PEMUPUKAN MELALUI DAUN
Pemupukan melalui daun dapat dilakukan dengan cara menyemprotkan ke bagian bawah daun dimana mata daun (stomata) berada. Stomata terbuka ketika ada sinar matahari, jadi alangkah baiknya penyemprotan dilakukan pagi hari ketika matahari mulai muncul.
Pupuk harus dicairkan terlebih dahulu sesuai dengan dosis yang telah ditentukan. Janagn melakukan penyemprotan menjelang musim hujan karena pupuk akan tercuci habis oleh air hujan..




No comments:

Post a Comment

ZPT NOVELGRO ALPHA

ZPT NOVELGRO ALPHA Novelgro Alpha adalah salah satu produk dari PT Novelvar yaitu berupa zat tumbuh tanaman   berasal dari ekstraksi ...